Wow! Marie Joseph!
Pertama kali aku menginjakan kakiku di sekolah ini aku sudah mulai merasakan bahwa aku dapat diterima di sekolah ini. Memulai nya dengan MOS (Masa Orientasi Siswa) di tahun 2010. Membuat aku mulai tertantang untuk bersekolah disini. Bertemu dengan banyak orang yang belum aku kenal sebelumnya. Aku hanya mengenal saudara kembarku saja saat pertama kali masuk. Pendiam, lugu, dan tidak banyak berbicara, seperti layaknya orang yang diam mematung.
Hari-hari ku di Marie Joseph telah kulewati, setidaknya aku telah memiliki banyak teman sebelumnya, karena aku berusaha untuk terbuka saat berbicara bersama mereka. Dan memulai belajar bahasa mereka yang berada di Jakarta, karena aku hanya merantau dari pulau seberang. Ternyata aku mulai bisa berkembang di Sekolah Marie Joseph ini.
Saat pemilihan calon OSIS'10 aku pun masuk ke LDK I dan LDK II. Dan ternyata menjadi pengurus OSIS tidaklah gampang seperti yang diharapkan. Begitu banyak kenangan dan pelajaran baru yang aku alami di kepengurusan OSIS'10 sebagai Sekretaris II OSIS'10. Namun setidak nya aku telah menemukan bagianku di sekolah ini.
Meliahat sekolah ini berkembang setidak nya telah membuatku senang, karena tidak sedikit sekolah yang masih begitu minim dengan peralatan dan fasilitas yang ada.
Memasuki tahun 2011dimana merupakan tahun yang sungguh luar biasa bagiku. Setidak nya aku harus banyak mengucap syukur kepada Tuhan.
Aku masih dapat melanjutkan sekolah ku di kelas 8 di Marie Joseph ini, di lantai 4 dimana aku selalu berolahraga untuk menaiki lantai tiap lantai sebelum sampai ke kelas yang dingin dan ramai itu.
Kelas yang memiliki fasilitas yang baik adanya.
Dan tak terasa jabatan kepengurusan OSIS'10 harus diberikan kepada penerus-penerusnya. Mungkin awalnya ini terdengar aneh dipikiranku. Dan pertanyaan ini pernah ku lontarkan dari lidah ku untuk bertanya kepada pembina OSIS'10 Pak Ponco, "Siapakah kira-kira ketua OSIS berikutnya?"
Ketua OSIS sebelumnya merupakan sosok yang begitu memiliki prinsip menurutku, Samuel Marzuki.
Saat pemilihan calon ketua OSIS terpilihlah 3 nama para kartini Indonesia :
- Cecilia Marvelyn
- Lovely Christine
- Tiara Natalia
Apa? Mungkin aku terkejut dengan terpilihnya nama itu, mungkin dibenakku berfikir pantas kah aku menjadi seorang ketua bagi mereka? Ternyata mereka telah menjawabnya.
Ya, mereka memilihku dan mempercayaiku, aku tidak akan membuat mereka kecewa dan aku akan bertanggung jawab atas semua kepercayaan mereka kepadaku.
Aku terpilih karena ini sudah tugasku di Sekolah Marie Joseph ini.
Kesan ku kepada Sekolah Marie Joseph :
Terima kasih, Marie Joseph.
Sekolah ini telah dapat menampung anak-anak berbakat dan memilki talenta yang luar biasa dan Sekolah Marie Joseph ini dapat menjadi tempatku mencari jati diri.
Pesan ku kepada Sekolah Marie Joseph :
Tetaplah Sekolah Marie Joseph ini menghasilkan para prajurit yang dapat memilki masa depan yang indah.
Lovely Christine
Tidak ada komentar:
Posting Komentar